slogan leutika prio

Dr. Sri Nur Aminah Ngatimin, SP, M.Si

Dr. Sri Nur Aminah Ngatimin, SP, M.SiE-Mail: georgesriwageningen[aT]gmail.com

Sri Nur Aminah Ngatimin Muhanniah Muhammad Arif KM Andi Abdul Hafid AM Salim Rahmiyati




Daftar Buku

Jumlah buku:18

6. Palma Komersil di Indonesia
Palma Komersil di IndonesiaTanaman kelompok palma atau palem adalah jenis tanaman yang umumnya berbentuk pohon. Ciri khasnya yang dapat dilihat secara nyata adalah batangnya lurus, tinggi dan mempunyai helaian daun yang sangat lebar. Beberapa jenis palma bernilai ekonomis tinggi karena menghasilkan produk yang sangat dibutuhkan untuk skala rumah tangga dan industri. Pengelolaan produk tanaman secara lestari juga berkontribusi dalam memberikan lapangan kerja kepada masyarakat. Teknologi pengendalian serangga hama dan penyakit secara ramah lingkungan sangat sesuai untuk diterapkan di dalam sistem budidaya tanaman pertanian dalam mendukung eco-fiendly environment. Namun demikian, proses pengendalian serangga hama dan penyakit secara ramah lingkungan tidak memberikan hasil secepat aplikasi pestisida mengandung bahan kimiawi berbahaya yang segera mematikan organisme di sekitarnya. Buku ajar ini membahas tentang deskripsi, nilai ekonomis, serangga hama dan penyakit yang menyerang tanaman palma komersil yang dibudidayakan di Indonesia. Teknik pengendalian organisme pengganggu tanaman yang ditawarkan di dalam buku ini semuanya bersifat ramah lingkungan. Diharapkan mahasiswa, masyarakat pemerhati masalah pertanian dan petani dapat mengaplikasikannya dengan mudah sehingga menghasilkan produk pertanian yang aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat dan menjaga kelestarian lingkungan secara berkelanjutan.

7. Organisme Pengganggu Tanaman Pangan dan Teknik Pengendaliannya
Organisme Pengganggu Tanaman Pangan dan Teknik PengendaliannyaTanaman pangan adalah semua spesies tanaman budidaya yang menghasilkan sejumlah besar karbohidrat, protein, lemak dan nutrisi lainnya sehingga menjadi makanan pokok sebagian besar penduduk Indonesia. Beberapa contoh tanaman pangan adalah: beras, jagung, sagu, singkong, ubi jalar dan lain-lain. Saat ini telah dilakukan berbagai upaya dalam meningkatkan produktivitas tanaman tersebut. Namun demikian pertumbuhan tanaman pangan tetap mengalami kendala karena adanya serangan OPT (Organisme Pengganggu

8. Penyakit Benih dan Teknik Pengendaliannya
Penyakit Benih dan Teknik PengendaliannyaBiji yang dihasilkan oleh tanaman merupakan kunci utama suksesnya sistem budi daya di lapangan. Selain biji, dikenal pula sumber perbanyakan tanaman yang berasal dari bagian tanaman, yakni: umbi lapis, akar rimpang, batang, dan lain-lain. Perlu diketahui bahwa sistem produksi benih di Indonesia telah diatur secara resmi dan legal serta dilindungi oleh Peraturan Pemerintah Republik Indonesia. Buku ini memperkenalkan penyakit benih yang umum ditemukan pada komoditi penting di Indonesia. Apa saja

9. Teknik Menanggulangi Serangga Hama Kehutanan Menggunakan Metabolit Sekunder Tanaman
Teknik Menanggulangi Serangga Hama Kehutanan Menggunakan Metabolit Sekunder TanamanPengendalian serangga hama merupakan pisau bermata dua di dalam usaha budi daya tanaman, khususnya pada tanaman kehutanan bernilai ekonomis. Di satu sisi menekankan bahwa serangga hama harus segera dikendalikan populasinya supaya tidak eksplosif, sedangkan di sisi lainnya memberikan tekanan bahwa cara pengendalian harus bersifat ramah lingkungan dan tidak membahayakan kesehatan manusia serta organisme lainnya. Buku ajar ini akan mengulas beberapa jenis pohon yang produknya bernilai ekonomis ting

10. Teknik Menanggulangi Pencemaran Tanah Pertanian di Kota dan Desa
Teknik Menanggulangi Pencemaran Tanah Pertanian di Kota dan DesaIndonesia adalah negara dengan julukan Zamrud Khatulistiwa karena keindahan hutan hujan tropis dan kekayaan alamnya. Namun sayangnya, pencemaran lingkungan menyebabkan menurunnya kualitas tanah pertanian. Hal ini merupakan masalah yang terus timbul dari waktu ke waktu seiring dengan riuh rendahnya aktivitas di sektor penting tersebut. Sumber pencemaran tanah pertanian terutama berasal dari limbah yang tidak dapat diuraikan oleh mikroba dan bahan kimia sakti nan popular bernama “pestisida”. Adanya tumpukan limbah plastik, styrofoam dan keberadaan air lindi yang berasal dari TPA semakin memperkuat keyakinan kita bahwa limbah padat dan cair yang tidak terdekomposisi oleh mikroba merupakan masalah besar yang mengancam kesejahteraan masyarakat. Itu yang terjadi di kota, bagaimana dengan pencemaran tanah di desa? praktek budidaya tanaman secara konvensional dengan titik berat pada aplikasi pestisida dan berbagai turunannya juga mempunyai andil terjadinya penurunan kualitas tanah pertanian. Pertanyaan yang timbul adalah : apa penyebab tanah tercemar?dari mana sumber polutannya?bagaimana cara mengatasinya? Mau tahu jawabannya?semua informasi penting yang berkaitan dengan pencemaran tanah pertanian di kota dan desa telah dikupas tuntas dalam buku ini. Berbagai topik tersebut dijabarkan dalam bahasa yang mudah dipahami oleh pelajar, mahasiswa dan praktisi yang tertarik untuk meningkatkan pengetahuannya mempelajari masalah pencemaran tanah. Buku ini ditulis untuk memperingati Hari Buku Sedunia yang jatuh setiap tanggal 23 April. Semoga buku ini bermanfaat untuk masyarakat.


Leutika Leutika