slogan leutika prio

Arif Saefudin

Arif SaefudinE-Mail: arifsae.com[aT]gmail.com

ada didalam naskah




Daftar Buku

Jumlah buku:4

1. Menebar Serpih Asa: Catatan Harian Guru Ladang Sawit Sabah-Malaysia
Menebar Serpih Asa: Catatan Harian Guru Ladang Sawit Sabah-MalaysiaHari-hari begitu cepat berlalu. Datang dan pergi silih berganti, membekaskan memori dan menajamkan kenangan. Terlalu indah untuk dilewatkan begitu saja. Segala peristiwa dan serpih-serpih kisah selama bertugas di CLC Terusan 2 meminta haknya agar tetap terjaga dalam arus sejarah. Seperti kata Pramoedya Ananta Toer, “Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan dari sejarah.” Memulai dengan menulis hal-hal yang kita alami adalah langkah ya

2. Menggali Sebutir Makna: Catatan Harian Guru Ladang Sawit Sabah-Malaysia
Menggali Sebutir Makna: Catatan Harian Guru Ladang Sawit Sabah-MalaysiaKapasitas otak kita terbatas untuk mengingat semua peristiwa, tapi apabila dituliskan, kita akan tetap memupuk kisah itu terus menerus, meskipun tulisan itu sudah pudar sekalipun. Itulah makna kata bijak “Lebih baik tulisan yang pudar, daripada ingatan yang kabur”. Spirit itulah yang memotivasi untuk menuliskan catatan harian lika-liku kisah pengalaman hidup dan mengajar di ladang sawit, negeri Sabah-Malaysia. Itulah mengapa buku ini hadir untuk mengabadikan sebutir pengabdian. Buku ini merupakan Jilid I yang dimulai dari kisah selama 6 bulan pertama bertugas di ladang sawit, yang terhitung dari 7 Agustus 2017 hingga 31 Desember 2017. Berbagai episode kisah tersaji selama hidup di Sabah. Dari susah hingga senang, dari deportasi hingga rekreasi dan dari meriahnya suasana sekolah hingga sepinya sendiri dalam rumah. Semua kisah itu mengandung butir-butir makna dalam setiap detiknya. Bagaimana kisah lengkap perjalanan seorang guru ladang sawit selama 6 bulan di negeri Sabah? Temukan kisah petualangan serunya dalam buku Menggali Sebutir Makna ini.

3. Narasi Ladang Sawit
Narasi Ladang SawitGuru adalah guru. Ia merupakan sebuah rangkaian kata pengabdian dan panggilan jiwa. Ketika seorang guru dipanggil oleh sang Ibu Pertiwi untuk menemui anak-anak negeri, sekalipun itu di luar negeri, dengan jiwa yang mantap sang guru akan selalu siap. Panggilan itulah yang akhirnya mempertemukan kami di Distrik Sandakan, wilayah bagian Sabah, Malaysia. Wilayah ini menerima pengabdian guru-guru dari seluruh pelosok wilayah Indonesia. Kami dipersatukan dalam perantauan. Menanam memori, menggali makn

4. Dialektika Pengelana Pena
Dialektika Pengelana PenaTema yang disajikan dalam buku ini terbagi ke dalam tiga tema pokok, pertama tema sejarah, kedua tema kehidupan dan ketiga tema tentang pendidikan. Di dalam buku ini terkandung semangat dari sebuah pepatah Yunani, “verba volant, scripta manent” yang mempunyai arti ‘sesuatu yang hanya diucapkan akan hilang bersama angin, tapi yang tertulis akan abadi’. Karena dorongan itu, tulisan-tulisan yang tercecer di blog pribadi www.arifsae.com penulis himpun menjadi satu kesatuan dalam bentuk buku. Latar

Leutika Leutika