Antologi Cita Cahaya adalah sebuah antologi cerpen dan puisi karya para pemenang lomba menulis cerpen dan puisi Xpresi, Riau Pos tahun 2010. Mereka sepakat untuk menyatukan karya dalam sebuah antologi Cita Cahaya dan ini menarik karena seperti kita ketahui dalam sejarah masa lalu. Riau telah menorehkan sejarah kepengarangan yang melegenda, estafet dimulai dari masa Raja Ali Haji pengarang jempolan dalam berbagai karya yang mempesona dengan Gurindam 12, Bustan al Katibin, dan masih banyak lagi pengarang yang tergabung dalam Rusydyah Klub. Selain mereka, kita juga mengenal Marhalim Zaini, Sutardji Calzoum Bachri, Taufik Ikram Jamil, Musa Ismail dan masih banyak lagi sastrawan lain yang selalu konsisten menorehkan karya. Lalu apakah estafet kepengarangan itu telah pula diteruskan oleh penulis-penulis muda Riau? Adapun mereka adalah Mulya Abdul Syukur, Hj. Jatni Azna AR, Ematul Hasanah, Muhammad Asqalani eNeSTe dan Refila Yusra.