Christie Damayanti
E-Mail: christie.suharto[aT]yahoo.com
Seorang stroke & cancer survivor, arsitek, motivator, filateli dan pemerhati Jakarta. Terus berkarya walau dalam keterbatasan sebagai insan pasca stroke dengan lumpuh ˝ tubuh sebelah kanan.Daftar Buku
Jumlah buku:5951. Kisah Kelam Roma dalam Dentang Lonceng St. Pieter Vatican
Kengerian selalu membayangi Colosseum, sejak zaman keemasan Romawi Kuno. Banyak sekali orang terbunuh oleh gladiator, dan mungkin darah dari ribuan orang tertumpah di pelataran Colosseum lewat terkaman singa-singa buas. Bahkan, sebagian warga Kota Romawi Kuno pun terkubur di Catacombe, sebuah kuburan bawah tanah di Kota Roma, sebagai warga kelas dua yang selalu dikejar-kejar tentara Romawi, sebagai kaum Kristiani. Sangat mengerikan dengan cerita-cerita yang luar biasa mendirikan bulu kuduk, bahk
Kengerian selalu membayangi Colosseum, sejak zaman keemasan Romawi Kuno. Banyak sekali orang terbunuh oleh gladiator, dan mungkin darah dari ribuan orang tertumpah di pelataran Colosseum lewat terkaman singa-singa buas. Bahkan, sebagian warga Kota Romawi Kuno pun terkubur di Catacombe, sebuah kuburan bawah tanah di Kota Roma, sebagai warga kelas dua yang selalu dikejar-kejar tentara Romawi, sebagai kaum Kristiani. Sangat mengerikan dengan cerita-cerita yang luar biasa mendirikan bulu kuduk, bahk
52. Cerita Romantis Paris
Siapa bilang Kota Paris adalah kota romantis? Siapa bilang Paris adalah kota yang cantik dan super mewah? Mungkin sebagian besar orang akan berkata demikian, tetapi tidak untuk salah satu anakku, yang menemaniku untuk berwisata ke tujuh negara Eropa Barat, dan Kota Paris adalah kota di negara keempat yang kami datangi. Walaupun menurutku, yang memang beberapa kali ke Paris, memang kota ini sangatlah romantis, apalagi jika bergandengan tangan di bawah remang kehidupan kaum jetset serta keklasikan
Siapa bilang Kota Paris adalah kota romantis? Siapa bilang Paris adalah kota yang cantik dan super mewah? Mungkin sebagian besar orang akan berkata demikian, tetapi tidak untuk salah satu anakku, yang menemaniku untuk berwisata ke tujuh negara Eropa Barat, dan Kota Paris adalah kota di negara keempat yang kami datangi. Walaupun menurutku, yang memang beberapa kali ke Paris, memang kota ini sangatlah romantis, apalagi jika bergandengan tangan di bawah remang kehidupan kaum jetset serta keklasikan
53. Dari Titik Nol: From Zero to Hero
“Dari Titik Nol: From Zero to Hero” memang benar-benar terjadi dalam hidupku. Selama sekitar 6,5 tahun sebagai insan pasca stroke, Tuhan meremukkanku. Sama sekali tidak bisa apa-apa seperti seorang bayi yang baru lahir, tetapi Tuhan jugalah yang mengangkatku sampai aku menjadi seperti ini. Tuhan menjatuhkan aku dari titik kehidupanku yang tertinggi sebagai seorang manusia berumur 39 tahun yang dalam masa kesuksesan hidup ke titik nol, bahkan titik minus, lalu Tuhan juga yang merenda hidupku kemb
“Dari Titik Nol: From Zero to Hero” memang benar-benar terjadi dalam hidupku. Selama sekitar 6,5 tahun sebagai insan pasca stroke, Tuhan meremukkanku. Sama sekali tidak bisa apa-apa seperti seorang bayi yang baru lahir, tetapi Tuhan jugalah yang mengangkatku sampai aku menjadi seperti ini. Tuhan menjatuhkan aku dari titik kehidupanku yang tertinggi sebagai seorang manusia berumur 39 tahun yang dalam masa kesuksesan hidup ke titik nol, bahkan titik minus, lalu Tuhan juga yang merenda hidupku kemb
54. Bangkit dari Belenggu Stroke
Memang tidak gampang untuk membuat diri kita yang sedang terpuruk, untuk melaju dalam pemulihan. Minimal kita membutuhkan motivasi diri, selain dukungan penuh dari keluarga dan lingkungan kita. Bahwa untuk bisa bangkit lagi, yang berperan penuh tidak lain adalah diri sendiri karena jika orang lain membantu tetapi diri sendiri tetap bergeming, hasilnya akan sama saja. Sebagai insan pasca stroke selama sekitar 6,5 tahun ini, aku berjuang untuk tetap hidup dan berkarya. Selain untuk memberikan yang
Memang tidak gampang untuk membuat diri kita yang sedang terpuruk, untuk melaju dalam pemulihan. Minimal kita membutuhkan motivasi diri, selain dukungan penuh dari keluarga dan lingkungan kita. Bahwa untuk bisa bangkit lagi, yang berperan penuh tidak lain adalah diri sendiri karena jika orang lain membantu tetapi diri sendiri tetap bergeming, hasilnya akan sama saja. Sebagai insan pasca stroke selama sekitar 6,5 tahun ini, aku berjuang untuk tetap hidup dan berkarya. Selain untuk memberikan yang
55. Meneropong Jakarta dari Hati Nurani
Hidup di Jakarta itu memang tidak gampang. Bukan hanya karena Jakarta adalah ibu kota negara dan penuh sesak dengan warga masyarakat serta perpaduan budaya lokal dan internasional—karena Jakarta sudah berada dalam ‘kota dunia’ saja—, tetapi karena Jakarta sekarang lebih menonjolkan pembangunannya secara fisik, meskipun belum melihat kenyamanan apalagi kemanannya. Sebagai arsitek dan urban planner, saya sangat terobsesi untuk memperbaiki Kota Jakarta sebagai tempat tinggal yang nyaman. Saya buk
Hidup di Jakarta itu memang tidak gampang. Bukan hanya karena Jakarta adalah ibu kota negara dan penuh sesak dengan warga masyarakat serta perpaduan budaya lokal dan internasional—karena Jakarta sudah berada dalam ‘kota dunia’ saja—, tetapi karena Jakarta sekarang lebih menonjolkan pembangunannya secara fisik, meskipun belum melihat kenyamanan apalagi kemanannya. Sebagai arsitek dan urban planner, saya sangat terobsesi untuk memperbaiki Kota Jakarta sebagai tempat tinggal yang nyaman. Saya buk