slogan leutika prio

Katalog Buku

1651. Tahajud Cinta

Tahajud CintaAlangkah lancangnya kita kerap mentergesai takdir Ilahi dengan menghilangkan kenikmatan puasa dengan berbuka sebelum waktunya. Karenanya, jangan sampai badai menimpa, baru sadar akan keagungan Sang Pencipta, berbenahlah sebelum bertambah parah. Maka, saatnya kita buktikan saja bulatnya bumi, saling berjalan menjauhi, jika memang sehati, kelak pasti akan bertemu kembali. Buku ini dipersembahkan untuk mereka yang sedang disapa cinta, atau tenggelam dalam nista pacaran yang masih ragu-ragu untuk me

1652. Tahap-Tahap Mengikuti Lelang di Kantor Lelang

Tahap-Tahap Mengikuti Lelang di Kantor LelangLelang Indonesia sudah berbenah dan dilakukan dengan manajemen yang modern dan mengikuti perkembangan zaman. Saat ini pelaksanaan lelang tidak lagi dilakukan dengan mengumpulkan peserta di suatu tempat seperti pada masa lalu. Peserta lelang dapat mengajukan penawaran melalui internet, baik dengan komputer maupun telepon genggam (smartphone). Dengan penawaran lelang melalui internet, hambatan berupa ruang dan waktu pada saat pelaksanaan lelang sudah bisa diatasi, dengan tetap berada dalam koridor

1653. TAHARU Senandung Rindu dari Bumi Tambun Bungai

TAHARU Senandung Rindu dari Bumi Tambun BungaiKumpulan cerpen ini lahir dari semangat untuk ikut menyemarakkan kebun bunga sastra di Kalimantan Tengah. Di antaranya ada cerpen-cerpen dengan tema remaja, persoalan hijab, pergaulan lelaki-perempuan, KDRT, Palestina, dan lain-lain.

1654. Tak Hilang Ditelan Zaman

Tak Hilang Ditelan ZamanBoleh jadi kita menganggap hidup ini terlalu senyap dan membosankan.Tetapi, sekali waktu, cobalah untuk membuka kembali lembaran hari-hari yang telah kita lalui. Akan selalu ada sisi terang yang membuat kita bersenandung riang. Tentang kebahagiaan, kenangan, atau bahkan kemenangan yang sayangnya tak pernah kita rayakan. Bahkan dengan cara yang paling sederhana sekali pun. Terkadang kita begitu mudah melewatkan hal-hal yang sepintas terlihat sederhana. Seperti membalas pesan, menanyakan kabar, menjabat erat tangan sahabat, memberikan senyum termanis yang kita miliki, membuat perayaan sederhana, memberikan kecupan mesra untuk istri atau suami, serta hal-hal lain yang terkesan biasa saja. Tetapi jika kita lakukan, sesungguhnya hal itu yang membuat kita nyaman menjadi manusia. Menghargai dan dihargai. Mencintai dan dicintai. Seperti halnya kawan-kawan MTU yang harus menerima realita pabriknya tutup, seperti itulah kita pada akhirnya. Kebersamaan yang pernah terjalin begitu singkat, sedangkan hari-hari kedepan sedemikian panjang. Apakah hanya karena itu kita akan berhenti di tengah jalan? Tidak, kan. Oleh karena itu mari kita rayakan kebersamaan ini.

1655. Tak Melayu Hilang di Jawa

Tak Melayu Hilang di JawaTak Melayu Hilang di Jawa, sebuah kumpulan cerpen yang memadukan dua unsur lokalitas budaya; Jawa dan Melayu. Di dalamnya terdapat 18 cerpen yang selain kental dengan nilai-nilai lokalitas, juga kental akan nilai-nilai yang telah terdegradasi zaman. Diramu dengan berbagai macam tema yang menarik untuk disimak. Penulisnya adalah pemuda asli Jawa yang kini melabuhkan biduk rantaunya di Kota Gurindam Negeri Pantun Tanjungpinang. Maka berpadulah dua unsur budaya yang mempengaruhi karyanya. Sepotong kayu tolong dibawa, Ke hutan sebelah di kebun nanas. Ini dia Tak Melayu Hilang di Jawa, Isinya cerdas, idenya bernas.

1656. Takkan Ada Hati Yang Lain

Takkan Ada Hati Yang LainTakkan Ada Hati Yang Lain adalah kisah percintaan yang memang lain. Memang berbeda. Dimana (ketulusan) cinta memang tak pernah berbanding lurus dengan popularitas.

1657. TALAS BLOGOR, from Social Media to Social Capital

TALAS BLOGOR, from Social Media to Social CapitalTalas Blogor mengungkap manfaat blog sebagai personal branding dan media pengembangan diri. Dengan ngeblog, blogger menemukan dunia baru yang –meskipun berbasis ranah online–, namun tetap memiliki interaksi dalam dunia nyata.

1658. TANAMAN GUNUNGKIDUL BERKHASIAT OBAT

TANAMAN GUNUNGKIDUL BERKHASIAT OBATEtnobotani adalah ilmu yang mengkaji interaksi antara manusia (etnik) dengan tumbuhan. Kajian ini berfokus pada kearifan lokal masyarakat dalam memanfaatkan ragam jenis tumbuhan untuk menjaga dan melangsungkan kebudayaan serta memenuhi kebutuhan mereka. Salah satu manfaat tumbuhan yang paling menonjol adalah pemanfaatannya sebagai bahan obat atau obat tradisional. Masyarakat menggunakan tumbuhan-tumbuhan tertentu untuk mencegah dan mengatasi suatu penyakit, memelihara kesehatan, perawatan kesehatan, atau membantu menjaga daya tahan tubuh. Jawa dan Bali merupakan dua wilayah di Indonesia yang memiliki budaya dan kearifan lokal tumbuhan yang kaya. Masyarakat setempat memanfaatkan tumbuhan dan menggunakannya sebagai sumber makanan, obat tradisional, dan bahan bangunan.

1659. Tanaman Liar Berkhasiat Obat

Tanaman Liar Berkhasiat ObatTujuan penulis menerbitkan buku ini adalah berbagi pengalaman dan memberikan wawasan kepada pembaca dan pengambil kebijakan di kalangan pemerintahan bahwa banyak jenis tanaman liar di indonesia yang memiliki banyak kegunaan. Harapan penulis, buku ini dapat bemanfaat kepada para pembaca dan pengambil keputusan di kalangan pemerintahan dalam melestarikan tanaman lokal. Semoga dapat dikembangkan sebagai bahan pangan alternatif untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional. Tentu saja dalam menyampaika

1660. Tangga - Tangga Kaca

Tangga - Tangga KacaTanah kebimbangan, batas antara surga dan bumi. Di situlah Rama terpesat, seorang pria yang menyembunyikan luka dan penderitaan harus mencari jalan untuk kembali pulang atau menyerah dalam keputusasaan dan pedihnya luka akibat teriris serpihan tajam tangga-tangga kaca.

Leutika Leutika